Analisis Efek Pemeliharaan Sistem Intensif dan Ekstensif terhadap Produktivitas dan Kualitas Telur Itik Tegal

Itik (Anas plathyrynchos domecticus) merupakan salah satu jenis unggas yang banyak dibudidayakan, terutama sebagai penghasil telur. Produk telur diketahui bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani bagi masyarakat di Indonesia. Permasalahan dihadapi oleh peternak itik petelur, Kabupaten Brebes adalah pakan, keterbatasan pengetahuan tentang pemeliharaan itik, permintaan asin konsumen tinggi tidak diiringi peningkatan kualitas dan kuantitas diproduksi itik. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh sistem secara intensif ekstensif terhadap Variabel meliputi bobot badan, produksi telur, adapun variable terdiri atas pH albumen, diameter yolk, indeks kuning (IKT), Haugh Unit (HU). Metode penelitian digunakan pembandingan 2 populasi, yaitu antara dipelihara dengan ekstensif, masing-masing menggunakan sebanyak 25 ekor. Data didapat dianalisis uji t (t student test) dua perlakuan. Analisis hasil menunjukkan, berbeda nyata ektensif, serta memiliki lebih tinggi. Kesimpulan dari bahwa dapat meningkatkan dibanding ekstensif. Pemeliharaan direkomendasikan diaplikasikan para lokal pemanfaatan sumber bahan pakan mudah diperoleh, murah, aman sehingga pendapatan peternak.